Mikrobiologi

1.        Apakah bukti yang menunjukkan adanya evolusi kimiawi?

2.        Apa yang dimaksud dengan protenoid dan bagaimana hubungannya dengan mikrosfer ?

3.        Bandingkanlah penjelasan mengenai asal usul sel eukariotik oleh hipotesis simbiotik dan hipotesis proliferase membran!

4.        Apa yang dimaksud dengan klasifikasi, identifikasi, dan nomenklatur?

Jawab :

1.    Bukti yang menunjukkan adanya evolusi kimia yaitu Pembentukan molekul organik dari molekul anorganik sederhana. Teori ini menerangkan bahwa Molekul anorganik ini saling bereaksi antar satu dengan yang lain dan membentuk bahan organik yang kompleks, seperti asam amino, asam lemak, gula serta senyawa organik kompleks yang lain, terbentuknya senyawa organik terjadi secara bertahap. Penelitian Stanley Miller dan Harold Urey (1950-an) mendukung dugaan di atas bahkan peneliti yang lain menemukan bahwa asam amino kering yang dipanaskan dapat membentuk protenoid. Sidney Fox berhasil mensintesis protenoid yang mengandung 40 -100 asam amino yang apabila dicampur dengan air panas akan membentuk mikrosfer.

2.    Kumpulan monomer organik (asam amino) yang dipanaskan, kemudian akan terbentuk lapisan monomer – monomer yang berpolimerisasi. Polimer ini disebut proteinoid.

Dalam satu model, proteinoid artifisial disintesis yang diinduksi untuk agregat, strukturnya membentuk mikrosfer. Proteinoid mikrosfer adalah bentuk bola dan mikrosfer dalam sampel yang diberikan kira-kira hampir sama dengan diameternya. Mikrosfer tersebut bukan sel, tetapi mereka memberikan model untuk protocells. Mikrosfer dibuat dari proteinoid dengan aktivitas katalitik menunjukkan aktivitas katalitik yang sama dengan proteinoid. Selain itu, adalah kemungkinan untuk membangun agregat tersebut lebih dari satu jenis aktivitas katalitik sebagai model untuk sel primitif.

3.    Hipotesis simbiotik ini menjelaskan bahwa organela sel eukariotik yaitu mitokondria (selain itu juga nukleus, kloroplas, dan flagela) berasal dari bakteri yang saling membentuk hubungan simbiosis yakni bakteri yang satu berada pada bakteri yang lain. Bakteri yang berada dalam sel (endosimbion) inilah yang akhirnya berkembang menjadi organela (mitokondria) dan kemudian kehilangan kemandirian (autonomi). Sedangkan hipotesis proliferasi membran menjelaskan bahwa organela sel eukariotik yaitu nukleus, mitokondria, dan kloroplas berasal dari invaginasi (pelekukan) membran sitoplasma.

4.    Klasifikasi adalah suatu cara pengelompokan yang didasarkan pada ciri-ciri tertentu. Semua ahli biologi menggunakan suatu sistem klasifikasi untuk mengelompokkan tumbuhan ataupun hewan yang memiliki persamaan struktur. Kemudian setiap kelompok tumbuhan ataupun hewan tersebut dipasang-pasangkan dengan kelompok tumbuhan atau hewan lainnya yang memiliki persamaan dalam kategori lain

Identifikasi makhluk hidup berarti suatu usaha menemukan identitas suatu makhluk hidup. Identifikasi dapat dilakukan dengan berbagai cara. Cara yang paling populer yakni dengan membandingkan tumbuhan/hewan yang ingin diketahui dengan gambar didalam buku atau antara tumbuhan dengan material herbarium yang sudah diketahui identitasnya.

Nomenklatur adalah tata nama atau pemberian nama ilmiah pada makhluk hidup untuk menentukan taksonominya